Metamorfosis Kecoa

Metamorfosis Kecoa – Kecoa termasuk salah satu hewan yang melakukan proses metamorfosis tidak sempurna dalam hidupnya, seperti apakah itu ?

Untuk lebih jelasnya Yuk kita simak Materi Metamorfosis Kecoa mulai dari Pengertian, Jenis, Tahapan, Urutan, dan Siklus di bawah ini !

Pengertian Kecoa

Kecoa termasuk salah satu hewan yang melakukan proses metamorfosis tidak sempurna dan hewan yang tergolong dalam taksonomi dan ordo orthoptera. Mengapa Kecoa termasuk hewan yang mengalami metamorfosis tidak sempurna ? Jawabannya karena dalam proses metamorfosis kecoa tidak mengalami  fase pupa atau kepompong.

Kecoa hanya mengalami tiga fase didalam Proses metamorfosisnya,  diantara fase tersebut adalah:

  •  fase telur,  fase ini merupakan fase dimana induk kecoa melakukan proses bertelur. Tempat yang menjadi sarang telurnya cenderung lembab, kotor, dan tersembunyi.

Dalam sekali bertelur Induk kecoa dapat menghasilkan sekitar  16 hingga 32 butir telur. Pada permukaan luar telur terdapat cairan lengket yang fungsinya sebagai pelekat antara telur satu dengan telur yang lainnya, sehingga telur kecoa akan saling merekat dan menempel pada suatu permukaan.

Telur kecoa yang memiliki warna coklat kehitaman juga memiliki tekstur sangat keras, hal ini karena telur kecoa di lindungi oleh selaput yang disebut Ootheca, selaput ini mampu melindungi telur dari benturan yang memungkinkannya untuk pecah. Masa menetas telur keco kurang lebih selama 1 hingga 2 bulan lamanya, tergantung dengan spesies induk kecoa.

  • fase nimfa,  fase dimana setelah telur kecoa menetas akan menjadi kecoa-kecoa kecil ukurannya sekitar 0,5 cm dan warnanya putih. Kecoa-kecoa kecil ini juga sudah mampu bergerak untuk mencari makanan sendiri, warna badannya pun juga akan berubah berangsur angsur menjadi coklat, memerlukan waktu sekitar 2 bulan atau  60 hari  agar kecoa kecil dapat terbang dan menjadi kecoa dewasa, selama waktu tersebut kecoa akan mengalami Instar, yaitu proses berganti kulit sebanyak 4 hingga 7 kali.

 

  • fase kecoa dewasa. Fase ini disebut juga Fase Imago yang merupakan tahapan terakhir dari metamorfosis kecoa, tahapan dimana kecoa tumbuh menjadi dewasa. Setelah melalui fase nimfa, menetas menjadi kecoa-kecoa kecil, kemudian bertambahnya usia kecoa-kecoa kecil akan berubah menjadi kecoa yang tua dan berukuran lebih besar. Seperti halnya dengan serangga dewasa lainnya, di fase ini alat reproduksi kecoa pun sudah matang dan siap untuk dibuahi, pembuahan yang berhasil akan terjadi siklus metamorfosis kecoa.

Jenis-Jenis Kecoa

Taukah kalian bahwa diantara kecoa-kecoa yang pernah kita jumpai di lingkungan sekitar, ternyata kecoa ada banyak jenisnya looo !!,  yaitu diantaranya :

1. Kecoa Jerman

Kecoa Jerman memiliki ukuran sekitar 1 hingga 1,6 cm sehingga kecoa jerman ini merupakan spesies kecil kecoa. Warna yang dimilikinya pun bervariasi ada yang kecoklatan dan ada yang coklat ke hitam-hitaman, di punggungnya terdapat dua garis gelap yang membujur dari leher sayap hingga ujung sayap. Berikut ini gambar Kecoa Jerman;

2. Kecoa Oriental

Kecoa Oriental disebut juga sebagai waterbug atau kumbang hitam, dan merupakan spesies kecoa besar. Ukuran kecoa jantan dewasa bisa mencapai 18 mm hingga 29 mm, sedangkan ukuran kecoa betina dewasa bisa mencapai  20 mm hingga 27 mm. Kecoa Oriental memiliki warna tubuh coklat tua atau hitam mengkilap.

3. Kecoa Berpita Coklat

Nama lain Kecoa Berpita Coklat adalah Supella longipalpa karena kecoa jenis ini sangat terkenal di genus Supella. Kecoa jenis ini merupakan spesies kecil kecoak, dia hanya memiliki ukuran tubuh sekitar 10 sampai dengan 14 mm.

4. Kecoa Amerika

Kecoa Amerika termasuk spesies terbesar dari kecoa, dan dianggap sebagai hama. Kecoa ini memiliki berbagai sebutan diantaranya kecoa kapal, kakerlac, bahkan ada yang menyebutnya kenari Bombay. Di Amerika Serikat pada wilayah tertentu, kecoa ini dikenal sebagai waterbug, walaupun bukan jenis kecoa waterbug atau kecoa tidak ber air.

5. Kecoa Desis Madagaskar

Kecoa desis madadaskar merupakan kecoa yang dikenal sebagai kecoa mendesis, dan merupakan salah satu spesies kecoak paling besar, pada usia dewasa ukuran  tubuhnya mencapai 2 hingga 3 inci. Kecoa yang berasal dari  Madagaskar ini, hidupnya di luar daratan Afrika, kebanyakan dari mereka  ditemukan di dalam log atau kayu yang membusuk.

6. Kecoak Dubia

Kecoak Dubia dikenal dengan berbagai sebutan diantaranya kecoa berbintik orange, kecoa bercak Guyana, dan kecoa kayu Argentina. Kecoa ini  merupakan spesies kecoa sedang, dia memiliki ukuran tubuh sekitar 40-45 mm.

Metamorfosis Kecoa

Leave a Comment